Fatia dan Haris, Kami Bersama Kalian
Kasus yang menjerat Fatia dan Haris adalah teater hukum yang mengulang kembali era diktator Soeharto: perasaan pejabat jadi alasan menyeret aktivis ke meja persidangan
HomeArtikel
Kasus yang menjerat Fatia dan Haris adalah teater hukum yang mengulang kembali era diktator Soeharto: perasaan pejabat jadi alasan menyeret aktivis ke meja persidangan
Darsono adalah satu dari pribumi pertama yang memeluk komunisme. Kendati putus relasi dengan gerakan kiri di masa tua, namanya akan tetap selalu menggema dalam sejarah perkembangan komunisme di Indonesia; sekaligus sebagai proto-komunis di samping Semaun, Tan Malaka, dan Haji Misbach.
Anjloknya pendapatan telah menjebak banyak pengemudi ojek daring di Indonesia pada lilitan utang. Beberapa dari mereka bunuh diri dalam tekanan keuangan, sementara yang lainnya melakukan perlawanan terhadap kondisi yang mengerikan.
1965 adalah angka bergema, tahun bergejolak dalam dunia yang bergerak. Ada perjalanan ke angkasa, perang, kudeta, bahkan pembantaian manusia
“Estetika bukanlah disiplin ilmu. Estetika adalah sebuah gaya berpikir yang lahir di era Revolusi Prancis, juga dengan gayanya yang khas, cara berpikir ini mempertanyakan (menggoncang) tatanan hierarkis”
Bagi PKI, Proklamasi 1945 haruslah menjadi revolusi borjuis-demokratis. Tujuannya menyingkirkan imperialisme dan sisa-sisa feodalisme.
Masalah utama dari kasus PT GNI adalah eksploitasi terhadap pekerja, baik TKA atau lokal, serta ketidakpedulian pemerintah terhadap hal tersebut dan malah berpihak kepada perusahaan.
DOB sesungguhnya tidak inklusif dan partisipatif karena bias kepentingan elite. Bagi orang Papua, pemekaran tak ubahnya siasat Jakarta untuk memecah belah.
Soeharto berhasil menemukan jalan bedilnya sebelum berusia 20 tahun. Perang dan revolusi lalu membuat derajatnya melesat tinggi.
Buku Red Theology adalah pengantar yang baik untuk melihat berbagai sisi keterbatasan hubungan marxisme dan kekristenan serta potensi aliansi satu sama lain
Daftarkan email Anda untuk menerima update konten kami.