1. Beranda
  2. /
  3. Harian Indoprogress
  4. /
  5. Page 143

Harian Indoprogress

Akademisi harus berperan menanamkan kesadaran politik dan mendorong nilai-nilai progresif. Selama ini mereka mungkin tidak terlalu menyadari turut membantu para elite dalam mempertahankan karakter utama masyarakat sebagai kelompok yang patuh dan rentan.
Barat dan siapa pun yang pro-imperialis ingin kita melihat ada orang Palestina "baik" dan ada yang "jahat"--termasuk yang mengorganisir perlawanan. Jodi Dean menjelaskan mengapa membela Palestina harus secara universal.
Kami mengundang para pembaca budiman untuk berpartisipasi di rangkaian acara Workshop Perencanaan dan Transisi Sosialisme dalam Tradisi Marxis lewat tiga konteks: kapitalisme negara ala NEP Uni Soviet/Lenin, “Sosialisme berkarakter Cina” ala PKC/RRC/Xi Jinping, dan Debat Kalkulasi Sosialis.
Artikel ini dibuat untuk memperingati 10 tahun meninggalnya Laclau, merefleksikan secara singkat warisan pemikirannya dan mempertimbangkan tantangan teoretis serta historis yang dihadapi paradigma pasca-marxis pada dekade ketiga abad ke-21.

Harian Indoprogress

SERI ANGGARAN PARTISIPATIF: Belinda Yang Tragis

UNTUK memahami secara utuh proyek Anggaran Partisipatif, yang diusung oleh Partai Buruh Brazil, walaupun ringkas, kita mesti menengok kondisi ekonomi-politik Brazil keseluruhan. Tanpa penelaahan terhadapnya,

Wiji Thukul, Dihilangkan tetapi Tetap Hidup

Kredit ilustrasi: Wiji Thukul pages   SECARA perlahan kehidupan sebuah negeri dapat berubah dari periode otoriter ke demokratis. Hampir semua orang kemudian berbicara tentang pentingnya

Bank Selatan dan Solidaritas Bolivarian

Kredit foto: cambiopolitico.com   SEPTEMBER 2006. Havana, ibukota Kuba, tampak sibuk dari biasanya. Setiap pagi, bunyi sirene mobil polisi meraung-raung di jalanan kota. Saat itu,

Dinasti Neoliberal Cina

RONALD Wilson Reagan dan Deng Xiaoping (Teng Hsiao-p’ing), adalah dua kutub yang berbeda. Tentang ini, tak ada yang istimewa. Tetapi, siapa sangka jika keduanya punya

Paradoks Fleksibilitas Pasar Tenaga Kerja

Kredit foto: BURUH.CO   RASYIDI Bakri telah menulis perihal Revisi Undang-Undang (UU) No. 23 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dalam globalisasi. Tulisan ini akan menyoroti khusus

Nasionalisme: Siapa Takut?

Kredit foto: Duta Damai Muda   MENANGGAPI pro-kontra penggarapan ladang minyak Blok Cepu, Rizal Mallarangeng (“Blok Cepu, Mission Accomplished,” Tempo, 27/3/06), menulis dengan lantangnya bahwa

Shopping Basket

Berlangganan Konten

Daftarkan email Anda untuk menerima update konten kami.