1. Beranda
  2. /
  3. Harian Indoprogress
  4. /
  5. Page 36

Harian Indoprogress

Marxis menyoroti bagaimana agama sering berfungsi untuk melanggengkan tatanan yang eksploitatif. Namun juga menunjukkan bahwa agama memiliki potensi untuk menjadi alat resistensi ketika diartikulasikan oleh kelas tertindas.
Buku ini merekognisi pembacaan tentang kepunahan, siapa yang paling bertanggung jawab, dan solusi untuk keluar dari krisis yang tengah berlangsung.
Mari berkenalan dengan Busono Wiwoho, dosen UGM yang sempat dihapuskan dari sejarah karena huru-hara G30S.
Ketiadaan oposisi dalam sistem politik formal hari ini adalah hasil historis dari proses persaingan ideologis dalam kaitannya dengan pengorganisasian kapitalisme.

Harian Indoprogress

Perempuan sebagai Kurban Kemanusiaan: Sebuah Refleksi Idul Adha

Seperti halnya cerita-cerita Islami lainnya yang menjadi ilustrasi hegemonik bagi ajaran keislaman, cerita Idul Adha dalam bingkai kehidupan Ibrahim menempatkan perempuan sebagai aktor pelengkap saja atau malah menghapuskan peranan mereka sama sekali.

Menyabung Leher Alien di Amerika

Ilustrasi: Jonpey RASA-RASANYA tidak ada mahasiswa internasional di Amerika Serikat (AS) yang bisa bekerja dengan baik selama tiga bulan terakhir. Tidak hanya pandemi, pemerintahan AS

Media Kolektif dan Politik Kelas

Media Kolektif dan Politik Kelas

“Sebagai ilmu, senjata utama Marxisme adalah kritik berdasar analisis yang mumpuni: A ruthless criticism of everything existing”

Bertolt Brecht dan Keluhan Profetik

Pembaca yang rajin beribadah di gereja dan berteduh setiap hari mungkin terkejut ketika membaca puisi di atas. Judulnya berbunyi ‘Himne kepada Allah’, tetapi isinya jauh dari puji-pujian dan pengagungan akan kebesaran Allah. Dalam puisi itu, kita malah menemukan semacam gugatan atas kebijaksanaan Allah serta eksistensi-Nya. Klaim-klaim teologis tentang kemahakuasaan, kebaikan, serta kedaulatan Allah yang memelihara sejarah, dibenturkannya dengan potret kenyataan yang penuh dengan kemiskinan, penderitaan, dan kematian manusia.

Surat Kepada Romo Franz Magnis-Suseno soal Komunisme

Dengan makin diperkuatnya TAP MPRS No. XXV/1966 menjadi hukum positif, mereka yang mengambil posisi berlawanan dengan opini Romo terancam dipersekusi oleh negara dan kelompok-kelompok yang mendaku anti-komunis.

Pandemi Covid-19 dan Ketahanan Sosial Masyarakat Pedesaan Bengkulu

Jika dilihat dari pola perekonomiannya, orientasi ekonomi masyarakat desa Topos masih terpengaruh oleh prinsip-prinsip ekonomi kolektif berdasarkan rules of common property. Dalam praktiknya, ini berarti semua aktivitas produksi, konsumsi dan distribusi ditetapkan serta diatur seluruhnya oleh dan dari keluarga serta anggotanya sendiri. Hasilnya, tidak ada monopoli komoditi dan setiap orang dapat memperoleh manfaat dan pendapatan tanpa merugikan pihak lain.

Shopping Basket

Berlangganan Konten

Daftarkan email Anda untuk menerima update konten kami.