
Ruang-Ruang Kontra-Hegemoni dalam Dunia Pendidikan
Ilustrasi: Jonpey Tulisan ini adalah bagian kedua dari serial esai bertema pendidikan demokrasi radikal. Bagian pertama dapat dibaca di sini. GAMBARAN tentang bagaimana sistem pendidikan
Ilustrasi: Jonpey Tulisan ini adalah bagian kedua dari serial esai bertema pendidikan demokrasi radikal. Bagian pertama dapat dibaca di sini. GAMBARAN tentang bagaimana sistem pendidikan
Dalam konteks investasi dan libido pembangunan infrastruktur yang menggusur warga, rezim kerap menggunakan kata ‘relokasi’ atau ‘menggeser’, atau menggunakan ‘untuk kepentingan umum’ yang sebenarnya berarti ‘untuk kepentingan orang-orang kaya dan korporasi.’ Bahkan frasa ini jadi judul salah satu undang-undang, yaitu UU Nomor 2 tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum. Eufimisme bahasa juga dipakai setelah menggusur. Tahun lalu, Jokowi mengklaim warga yang digusur akan mendapat ‘ganti untung’ dan meminta media berhenti menggunakan ‘ganti rugi’.
Kredit ilustrasi: Kai Mata (@kaimatanusic) “Di saat ini, (kita) tidak lagi tertarik untuk memperluas lingkup inklusivitas. Melainkan, (kita) lebih tertarik untuk terus membangun ‘garis batas’
Sumber foto: Jakarta Post ARIEF Budiman, orang besar dalam dunia intelektual Indonesia, yang aktivismenya tidak pernah berhenti mempertanyakan penyelewengan penguasa, meninggal pada siang hari 22 April
Illustrasi: Illustruth I. Di mana dan Mengapa Marx Menulis tentang Komunisme MARX menetapkan bagi dirinya sendiri tugas yang sepenuhnya berbeda dengan kaum sosialis sebelumnya; prioritas
Kredit ilustrasi: Kompasiana.com BAYANGKAN seorang perempuan muda berkulit hitam dengan anak balitanya yang sedang menangis kehausan di tengah padang pasir tandus. Ia baru saja sampai
Kontradiksi hak individu dalam alam pikiran libertarian.
“Berenang di kolam bisa menyebabkan kehamilan”. Sitti Hikmawatti jelas keliru. Bagaimana dengan Tribun?
Percayalah, pekerja ada di dada Menaker kita, meskipun pengusaha lebih dekat di hatinya.
Relasi produksi pakaian dari penjahit, buruh pabrik, hingga tukang permak
Daftarkan email Anda untuk menerima update konten kami.