1. Beranda
  2. /
  3. Harian Indoprogress
  4. /
  5. Page 5

Harian Indoprogress

Selama tatanan politik tak berubah, sampai kapan pun Anda tidak akan punya presiden atau wakil presiden seorang intelektual.
Yogyakarta darurat sampah, dan yang menanggungnya ---ekonomi hingga kesehatan--- adalah warga di lapisan terbawah.
Menyoal jerat finansialisasi dan mitos tentang utang pada buruh sawit dan komunitas petani plasma.
Anda mau menang Nobel Ekonomi? Satu syarat wajibnya adalah tidak menantang kemapanan kapitalisme.

Harian Indoprogress

Hidup dalam Reruntuhan: Ekstraktivisme Agraria di Keerom Papua

Warga Keerom memendam sejarah panjang yang saling terkait, mulai dari pendudukan perusahaan sawit, gerakan tentara pembebasan nasional, dan penaklukan oleh militer Indonesia. Kini mereka hidup dalam reruntuhan setelah semua janji kesejahteraan tak terpenuhi.

Tren Illiberal akan Semakin Kuat di Era Prabowo

Kemenangan Prabowo menandakan keberlanjutan demokrasi illiberal. Tetapi, kita tidak boleh terjebak oleh kepanikan moral. Yang kita butuhkan adalah analisis yang lebih bernuansa mengenai trajektori politik sekarang dan yang akan datang. Ancaman bagi demokrasi di bawah kekuasaan Prabowo merupakan gejala bagi persoalan yang lebih besar, yaitu kuasa oligarki di negara-negara Selatan.

Yang Perlu Dilakukan Akademisi Indonesia setelah Pemilu Berlalu

Akademisi harus berperan menanamkan kesadaran politik dan mendorong nilai-nilai progresif. Selama ini mereka mungkin tidak terlalu menyadari turut membantu para elite dalam mempertahankan karakter utama masyarakat sebagai kelompok yang patuh dan rentan.

Palestina untuk Semua Orang

Barat dan siapa pun yang pro-imperialis ingin kita melihat ada orang Palestina “baik” dan ada yang “jahat”–termasuk yang mengorganisir perlawanan. Jodi Dean menjelaskan mengapa membela Palestina harus secara universal.

Shopping Basket

Berlangganan Konten

Daftarkan email Anda untuk menerima update konten kami.