Mendamaikan Islam Liberal dan Islam Progresif, Mungkinkah?
BEBERAPA waktu lalu, salah seorang peneliti muda dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Amin Mudzakkir, menulis status yang bagi saya cukup menarik di halaman Facebooknya.
HomeIntelektual
BEBERAPA waktu lalu, salah seorang peneliti muda dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Amin Mudzakkir, menulis status yang bagi saya cukup menarik di halaman Facebooknya.
KALA itu. Jum’at, 20 Maret 2015. Sebuah peristiwa yang tidak biasa menyentak rutinitas saya. Saya mahasiswa biasa. Bukan aktivis, bukan pula mahasiswa rajin pemburu nilai
KAMPUS, idealnya, merupakan tempat berkembangnya segala bentuk pengetahuan. Diskusi-diskusi kecil di sudut kampus, di dalam ruang kuliah, bahkan di kantin menjadi tempat dimana gagasan diadu
APAKAH Anda pernah menonton acara memasak yang dibintangi oleh Chef Farah Quinn atau Chef Marinka? Jika ya, coba perhatikan ketika para chef itu secara cekatan
AKU adalah seorang buruh pabrik tekstil di Barmen, Jerman. Aku hidup ketika feodalisme di Eropa mulai terkikis. Ketika itu, pembangunan mulai terpusat di kota-kota besar.
SALAH satu perbedaan paling mencolok antara Bung Karno dengan para politisi saat ini, adalah penguasaannya yang mendalam akan teori-teori sosial-politik. Ia bukan politisi karbitan, atau
TIDAK lama setelah Bung Karno meninggal, saya terima surat dari seorang teman. Teman ini sangat marah kepada si Pemimpin Besar Revolusi. Ia ikut aktif dalam
Mengenang Ellen Meiksins Wood SEBAGAI orang yang tidak punya properti, bekerja pun serabutan, mudah bagi saya untuk menerima bahwa kapitalisme memang keparat. Namun, mengapa
Sebuah Tulisan untuk memeringati 40 hari wafatnya Pak Ben. SETELAH wafatnya Benedict Anderson pada 13 Desember 2015 lalu, hampir tak ditemukan reaksi tokoh NU
IA tak lagi muda, tapi bukan berarti kehilangan semangat. Gayanya yang santai tidak menghilangkan bayang-bayang kemasyhuran Imagined Community sebagai karya kelas dunia. Benedict Richard O’Gorman Anderson tetap sosok yang bersahaja, ramah, dan penuh gurauan. Ini mematahkan segala kesan angker seorang ilmuwan
Daftarkan email Anda untuk menerima update konten kami.