1. Beranda
  2. /
  3. Harian Indoprogress
  4. /
  5. Page 7

Harian Indoprogress

Trump tidak bisa mengembalikan AS ke posisi sebagai pemimpin utama dalam ekonomi manufaktur global. Kesempatan itu telah berlalu.
Buku ini memberikan penekanan utama bahwa kapitalisme secara inheren memicu konsentrasi kekuatan ekonomi, yang kemudian untuk memusatkan kekuatan politik, menghasilkan regulasi dan kebijakan yang secara sistematis menguntungkan korporasi serta lembaga finansial besar.
Keberadaan Horison dan status "sigma" yang diperolehnya merupakan aji mumpung atas ditindas-asingkannya para sastrawan kiri oleh rezim Orde Baru Soeharto.
Jika bentuk gerakan dibiarkan tanpa arah, maka ia hanya akan menjadi tempat pelarian emosional kolektif tanpa menjebol apa pun. Ia menjadi ritus perlawanan, bukan proses pembebasan.

Harian Indoprogress

Demistifikasi Sukarno dan Rapuhnya Fondasi Liberalisme Politik

Sukarno tak lain adalah seorang borjuis nasionalis liberal yang tak berkepentingan mendorong perjuangan kelas dan mewujudkan sosialisme. Demokrasi Terpimpin adalah bentuk konsolidasi otoritarianisme awal kekuatan politik nasionalis dan militer.

Mereka yang Janggal: Para Pendeta Merah Indonesia

Di tengah sikap gereja yang mengecam komunisme, ada orang-orang yang “janggal”. Mereka bagian dari otoritas (sebagai rohaniwan atau pendeta), tapi juga tidak menunjukkan permusuhan terhadap kiri.

Amir, Pahlawan yang Mungkin

Sulit dipercaya tapi benar, buku ini hampir satu-satunya buku penuh tentang Amir Sjarifoeddin. Di sini Mrazek menggambarkan Amir sebagai “pahlawan yang mungkin”.

Perjamuan Kapitalisme: Ketika Keseharian menjadi Komoditas

Menghidangkan diri pada jamuan kapitalisme bukan sekadar tentang konsumsi barang atau jasa; ini adalah tentang penyerahan diri terhadap suatu sistem yang tidak hanya mengatur ekonomi, tetapi juga membentuk cara kita berpikir, merasakan, dan bertindak.

Shopping Basket

Berlangganan Konten

Daftarkan email Anda untuk menerima update konten kami.