Aku Seorang Gerwani

Print Friendly, PDF & Email

Kau lahir dari rahimku yang memar, anak ku
ketika tentara-tentara itu membuka lebar
selangkangan dan harga diriku
mencabik dan menghamburkan cairan birahi
melampiaskan nafas jalang berbau busuk
mematri luka meneteskan darah

Aku hanya seorang wanita, anak ku
yang bermimpi untuk melihat kalian
pagi hari pergi sekolah
petang hari mendengar celoteh impian
yang berdesakkan di dada kecilmu
impian untuk masa depanmu
dan negara mu

Aku seorang Gerwani, anak ku
yang dipaksa menari dengan tubuh bugil
diujung ancaman popor senjata
di bawah sinar matahari setajam mata tuhan
aku dipaksa melukis sejarah
untuk meracuni kalbumu

Aku seorang Gerwani, anakku
dianggap berdosa karena aku berjuang
untuk masa depanmu
mulutku disumbat, kulitku dikuliti
harga diriku terkulai diujung sepatu tentara
kemaluanku direjam dan dinista
rahimku koyak ditangan manusia

Aku seorang Gerwani, anakku
aku telah membayar harga pengorbananku
petiklah kebenaran demi cinta
sentuhlah keadilan demi cinta
raihlah cita-cita tertunda demi cinta
cinta kepada dirimu,
kepada sesamamu
dan negaramu
karena itulah keinginanku sebagai seorang Gerwani

Omie Lubis

 

IndoPROGRESS adalah media murni non-profit. Demi menjaga independensi dan prinsip-prinsip jurnalistik yang benar, kami tidak menerima iklan dalam bentuk apapun untuk operasional sehari-hari. Selama ini kami bekerja berdasarkan sumbangan sukarela pembaca. Pada saat bersamaan, semakin banyak orang yang membaca IndoPROGRESS dari hari ke hari. Untuk tetap bisa memberikan bacaan bermutu, meningkatkan layanan, dan akses gratis pembaca, kami perlu bantuan Anda.

Shopping Basket

Berlangganan Konten

Daftarkan email Anda untuk menerima update konten kami.