Pendapat

Agama Bukan Akar Kekerasan Massa

BETULKAH agama-agama dunia, khususnya agama-agama Samawi, mengajarkan perdamaian? Ya, kalau hanya membaca ajaran yang tertuang dalam kitab-kitabnya. Tidak, kalau kita melihat praxis para pengikutnya. Hal

Menolak Godaan Nasionalisme

Tanggapan terhadap Airlangga Pribadi PADA suatu malam, dua orang tengah berjalan beriringan menuju suatu tempat. Di tengah perjalanan, salah satu dari keduanya menyadari kalau kunci

Misteri Tiga Orang Kiri

RESENSI BUKU   SEORANG pria berparas dingin, dengan mulut berlumur asap, serius berkata, “Jawa adalah kunci…”, “Djam D kita adalah pukul empat pagi…”, “Kita tak

Mao Zedong dan Korban 70 juta Jiwa

DALAM buku Understanding the Venezuelan Revolution, Martha Harnecker mengajukan pertanyaan kepada presiden Venezuela Hugo Chavez, “….faktor apa dalam hidup anda yang memberikan inspirasi secara politik

Program TKI: Program Perdagangan Manusia

BELUM LAMA ini, kasus buruh migran mencuat kembali ke permukaan. Sumiati (23), seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), dianiaya secara

Membaca Lenin Di Luar Konteks

DALAM dua artikelnya terakhir, guna membela gagasan politik utopia yang diusungnya, Airlangga memberikan kritik keras terhadap konsep dan praktek politik Lenin yang dianggapnya anti-demokrasi. Airlangga bahkan berani menyimpulkan bahwa kemunculan rejim Stalin yang totalitarian, harus dilacak genealoginya pada Leninisme. Dan bagi Airlangga, watak anti-demokrasi Lenin itu paling jelas bisa dilihat pada karyanya What Is To Be Done (WITBD).

Kritik Airlangga terhadap Lenin ini bermasalah dalam dua hal yang saling berinteraksi: pertama, Leninisme menurutnya berakar pada WITBD yang ditulis Lenin pada 1902. WITBD sendiri adalah sebuah proposal politik pembangunan partai yang ditawarkan Lenin kepada gerakan sosial-demokrat Rusia yang saat itu terserak-serak; kedua, cara Airlangga membaca WITBD sangat eksklusif, karena (1) ia mengritik WITBD dengan meminjam tangan kedua (dari Leszek Kolakowski dan Samuel Walter); dan (2) teks WITBD dibacanya tanpa memperhatikan dimensi ruang dan waktu dimana teks itu lahir.

Isaak Illich Rubin

Ekonom Yang Bernasib Malang PADA 25 November lalu, Isaak Illich Rubin, genap berusia 124 tahun. Tak ada catatan tertulis dimana figur kita kali ini dilahirkan,

Shopping Basket

Berlangganan Konten

Daftarkan email Anda untuk menerima update konten kami.